Donald MacDonald belajar di Universitas di Inggris dan tinggal di asrama bersama anak-anak lain dari belahan bumi yang lain. Setelah sebulan di sana, sang ibu mengunjunginya.
"Bagaimana dengan teman-temanmu, Donald?" tanya ibunya.
"Bu," jawabnya, "Mereka semua berisik. Yang sebelah ini suka membenturkan-benturkan kepalanya ke tembok dan tidak berhenti. Yang sebelah lagi setiap malam selalu teriak-teriak dan mengumpat."
"Oh, Donald! Bagaimana kamu bisa tahan dengan suasana berisik seperti itu?" tanya sang ibu balik.
"Yah ..., aku tidak pedulikan mereka. Lebih baik aku diam di kamar dan memainkan drumku"